Menyusun Novelty, Main Argument, dan Abstract
Penulisan artikel jurnal akan saya lakukan dengan mengacu pada laporan riset di kelas MPK 1 yang membahas mengenai “Tanggapan Brand atas Keluhan Konsumen di Media Sosial Twitter terhadap Kepuasan Konsumen (Studi pada Mahasiswa di DKI Jakarta)”
Argumen utama artikel riset:
Dalam artikel riset ini yang merupakan argumen utama yaitu tanggapan brand (on-demand service platform) yang menggunakan Vulnerable Reaction dan Conversational Human Voice dalam menanggapi keluhan di media sosial Twitter memiliki pengaruh paling besar terhadap kepuasan konsumen yang merupakan mahasiswa pengguna media sosial Twitter di Jakarta.
Kebaruan artikel riset:
Kebaruan riset dalam artikel jurnal penelitian ini terletak pada penerapan konsep-konsep yang menyeluruh untuk mengetahui berbagai faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen dalam kaitannya dengan tanggapan brand atas keluhan yang disampaikan konsumen di media sosial Twitter. Hal ini cukup berbeda dengan penelitian sebelumnya yang sebagian besar hanya berfokus pada satu konsep untuk memahami pengaruh tanggapan brand terhadap kepuasan konsumen. Kebaruan lainnya dalam penelitian ini terletak pada subyek yang di teliti yaitu mahasiswa pengguna akun media sosial Twitter di Jakarta. Penelitian ini memiliki kebaruan yang berbeda dengan penelitian sebelumnya bila dilihat dari industri yang diteliti, dimana penelitian dilakukan pada industri yang bergerak di bidang on-demand service platform (Go-jek dan Grab), industri ini merupakan industri baru dan memiliki kompleksitas berbeda dengan industri lainnya. Riset artikel jurnal ini ini dilakukan untuk memberikan manfaat penelitian yang terbagi ke dalam dua kategori, meliputi akademis dan praktis. Dalam kaitannya dengan manfaat akademis, artikel riset ini dapat memberikan kontribusi ilmiah serta menjadi bahan acuan untuk penelitian selanjutnya. Dari sisi manfaat praktis, penelitian artikel jurnal ini memberikan referensi bagi perusahaan untuk menanggapi keluhan konsumen melalui media sosial Twitter.
Abstrak artikel riset:
Perkembangan teknologi memudahkan komunikasi dua arah antara brand dengan konsumennya dalam ruang digital salah satunya melalui media sosial Twitter. Twitter memberikan ruang bagi konsumen untuk menyuarakan keluhannya pada sebuah brand, sehingga memunculkan tantangan baru bagi brand dalam menanggapi keluhan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tanggapan brand atas keluhan konsumen di media sosial Twitter terhadap kepuasan konsumen. Penelitian ini menggunakan paradigma positivis dengan pendekatan kuantitatif serta metode survei untuk pengumpulan data. Konsep Conversational Human Voice, Corporate Tone, Vulnerable Reaction, dan Defensive Reaction diterapkan untuk mengetahui bentuk tanggapan brand yang paling berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh tanggapan brand atas keluhan konsumen di media sosial Twitter terhadap kepuasan konsumen. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan Vulnerable Reaction dan Conversational Human Voice dalam menanggapi keluhan konsumen di media sosial Twitter pada brand on-demand service platform memiliki pengaruh paling kuat dalam mencapai kepuasan konsumen yang merupakan mahasiswa di DKI Jakarta.
Comments
Post a Comment